Medan |
Seorang wartawan inisial Ls yang rumahnya di bakar dengan bom molotov pada 21 November 2023 yang lalu mebantah adanya informasi bahwa pria berinisial FS pernah mengantarkan narkoba kerumahnya di Desa Namorih, Kecamatan Pancur Batu.
Bantahan tersebut diungkapkanya kepada awak media karena belakangan ini dirinya kerap di fitnah dengan informasi yang tidak benar yang diduga merupakan pesanan dari seseorang yang ingin menjelek jelekkan namanya.
“Belakangan ini ada informasi yang saya dapatkan terkait adanya testimoni dari seorang pria yang ditangkap kasus narkoba dan juga diduga sebagai salah satu otak pelaku pembakaran rumah saya dengan bom molotov. Dia Fs yang juga sekarang ini menjalani persidangan kasus dugaan penganiayaan warga Durin Simbelang itu mengatakan bahwa dirinya memberikan uang dan narkoba diduga sebagai setoran yang bernilai fantastis kepada saya,karena dia membuka lapak perjudian di Kecamatan Pancur Batu. Saya heran sejak kapan pula dia datang kerumah saya. Tidak pernah dia datang kerumah saya untuk bertemu saya ataupun memberikan sesuatu apalagi memberikan narkoba, ini sudah jelas mengarang ngarang cerita dia ini. ini tidak benar,” ujar oknum wartawan yang rumahnya di bom molotov.
Saya berteman baik dengan FS itu, dia itu kawan saya, bagaimana bisa pula saya meminta yang sebanyak itu kepada dia. Sampai sekarang dia pun tidak pernah datang kerumah saya, apalagi ada informasi saya memberitakan lokasi perjudian dia.
“Saya tau dia itu dia itu diduga sebagai pemasok narkoba dan membuka lokasi barak judi tembak ikan di Desa Namorih, saya tidak begitu sering ke lokasinya. Akan tetapi ada saya beberapa kali diundang dia untuk datang kelokasi nya, karena memang lokasinya dekat dengan rumah saya dan dia juga teman saya makanya saya datang. Saya tidak pernah ada masalah dengan dia bahkan saya tidak pernah ada memberitakan barak judi yang dia kelola seperti informasi yang saya dapatkan. jadi saya juga berharap kepada oknum oknum yang memesan berita busuk berhentilah menyebarkan yang tidak benar. Saya tidak ada masalah dengan dia. Dia juga pernah berikan rambutan satu goni kerumah saya apa pemberitan rambutan itu juga mau kalian putar lagi ceritanya. karena memang kami berteman baik dan memang dia orang yang ramah kepada siapapun,” ungkapnya
Jadi, Lanjutnya, Sangat disayangkan jika ada diduga sekelompok oknum yang berencana untuk menggiring openi ke hal yang lain agar dalang sebenarnya tidak ditangkap Polisi. Dalam waktu dekat saya akan berkordinasi dengan kuasa hukum kami. karena saya juga tidak terima jika nama saya disebut langsung tanpa inisial ke publik yang menyebutkan yang tidak saya lakukan, kalau ada pasti saya diam, akan tetapi jika tidak ada pasti akan saya lawan.
“Ada bahasa dia yang terlibat langsung mengantarkan narkoba kerumah saya dan dia mengatakan saya sering datang meminta sabu kepada dia. Kan aneh ini jadinya, katanya dia buka lapak judi kok bisa pula ada sama dia narkoba dan dia bilang dia yang memberikan saya narkoba 3 kali dalam satu minggu dan mengantarkan kerumah saya narkoba, kan jadi aneh ini informasi, ada lagi bahasa yang menyatakan tidak ada kesepakatan Fs dengan saya dan tiba tiba mereka munculkan bukti transfer yang dia bilang itu dari Fs, jadi aneh. Untuk dipahami, saya tidak pernah menerima tamu sampai sekarang kerumah saya bahkan Fs itu tidak pernah memijakkan kakinya di halaman ataupun rumah saya dan saya juga tidak pernah mengirimkan Fs nomor rekening saya. Apalagi yang mengatakan bahwa dia (FS) itu yang langsung mentransfer itu kepada saya melalui brilink yang ada di Pancur batu, saya rasa itu berlebihan bohongnya,” Bebernya
Akan tetappi, lanjutnya, saya mendapatkan kabar bahwa diduga Fs memberikan sesajen narkoba jenis sabu sabu kepada 8 orang exekutor yang berencana melemparkan bom molotov ke rumah kami. Itu yang saya dapatkan informasi.
“Selain dia memberikan minuman keras kepada tim exekutor dia juga menghidangkan narkoba sabu sabu untuk penyemangat dan penstabil para exekutor yang diduga akan menjalankan misi sesuai dengan instruksi bos besar mereka,” tandasnya Sabtu 27 Juli 2024 Pagi. (***)
0 Komentar